Pengujian Kadar Bitumen Dan Kadar Air Aspal Buton Menggunakan Metode Sokhlet Pada PT. Wijaya Karya Bitumen Kecamatan Pawarwajo Kabupaten Buton Provinsi Sulawesi Tenggara
Testing Of Bitumen Content And Water Content Of Asphalt Buton Using The Sokhlet Method In PT. Wijaya Karya Bitumen Pasarwajo District, Buton Regency, Southeast Sulawesi
Abstract
Aspal merupakan salah satu sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui, aspal dimanfaatkan sebagai bahan dasar pembangunan diantaranya sebagai pelapis jalan/campuran perkerasan jalan. Indonesia adalah salah satu negara penghasil aspal yang terbesar di dunia dan PT. Wijaya Karya Bitumen adalah perusahaan yang melakukan kegiatan penambangan aspal di Pulau Buton dan Aspal yang berasal dari pulau buton dikenal dengan nama Asbuton. Untuk meningkatkan nilai tambah, faktor utama yang menjadi bahan pertimbangan konsumen adalah kandungan kadar bitumen dan kadar air pada aspal tersebut. Pada penelitian ini dilakukan ekstraksi dengan metode sokhlet untuk mengetahui kadar bitumen dan kadar air pada aspal. Pengujian kadar bitumen dilakukan dengan menggunakan bahan pelarut Trichloroethylene (TCE) dan pengujian kadar air menggunakan bahan pelarut Xilol. Dari hasil pengujian diperoleh kadar bitumen pada setiap sampel yaitu : 3,89 %, 19,57 %, 17,43 %, 24,1 %, 28,51 %, 26,58 %, 22,77 %, 17,89 %, 23,66 %, 25,38%, sedangkan kadar air dari setiap sampel yaitu : 19,9 %, 18,72 %, 14,42 %, 10,32 %, 8,63 %, 8,22 %, 6,82 %, 9,9 %, 7,35 %, 6,33%.
Copyright (c) 2023 Nurfasiha Nurfasiha, Wahid Wahid, Hasriyanti Hasriyanti, Arif Arif

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.