Pemetaan Spasial Dalam Mengungkap Area Prioritas Rawan Banjir Guna Mengoptimalkan Tata Ruang di Desa Guali Kabupaten Muna Barat
Abstract
Tujuan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PKM) ini adalah untuk mengidentifikasi area prioritas penanganan banjir di Desa Guali, Kabupaten Muna Barat, dengan menggunakan pendekatan spasial. Analisis spasial dilakukan dengan menggabungkan data DEM, penggunaan lahan, dan curah hujan dalam Sistem Informasi Geografis (SIG). Hasil analisis yang dilakukan menunjukkan bahwa daerah aliran sungai DAS Kusambi yang melalui Desa Guali memiliki kerentanan banjir yang tinggi akibat terjadinya perubahan tata guna lahan di area sekitarnya menjadi permukiman serta kondisi kapasitas saluran drainase yang secara eksisting tidak memadai. Berdasarkan hasil tersebut, maka direkomendasikan untuk melakukan normalisasi sungai, membangun infrastruktur pengendali banjir pada area yang topografi rendah, daya resap lahannya rendah, dan yang tidak kalah pentingnya adalah meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan.
Downloads
References
[2] Sularso H.S. Hengkelare, Octavianus H.A. Rogi S. Mitigasi Risiko Bencana Banjir Di Manado. J Spasial 2021;8.
[3] Sri Eka Putri, Aldri Frinaldi Corp, Rembrandt, Dasman Lanin, Genius Umar MG. Kota Padang : Identifikasi Potensi Bencana Banjir Dan Upaya Mitigasi. J Ilm Multidisiplin Nusant 2023.
[4] Nurhidayati E. Konsep Blue-Green Infrastructure (BGI) Melalui Permeable Pavements Pedestrian dan Kolam Retensi Untuk Mitigasi Genangan Banjir di Kota Pontianak. J Planol 2022.
[5] Akbar AR. Penerapan Konsep Water Sensitive Urban Design Dalam Pengendalian Banjir Di Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar. Universitas Hasanuddin, 2023.
Copyright (c) 2025 Edy Abdurrahman Syahrir

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.